Selama ada anak muda yang berniat tinggal di bahtera rumah tangga, bisnis wedding organizer tidak akan pernah mati. Sebaliknya, jumlah pasangan yang menginginkan pernikahan impian lebih memperhitungkan jasa wedding organizer.
Keuntungan bisnis wedding organizer sangat tinggi, dengan modal yang masih cukup terjangkau. Nah bagi Anda yang tertarik terjun ke dunia bisnis wedding organizer, berikut beberapa trik sukses yang bisa Anda tiru.
1. Memiliki tim yang kuat
Sebagai service worker, aset terpenting yang perlu Anda miliki adalah sumber daya manusia yang andal. Anda membutuhkan desainer sukses yang mampu menangkap keinginan pasangan suami istri tim pemasaran yang selalu mencari calon pelanggan.
Tidak hanya itu, tetapi juga orang-orang di departemen teknis. Mereka adalah ujung tombak dari konsep pernikahan impian setiap pasangan, mampu menghadirkan dekorasi yang fantastis. Tentunya semuanya harus dilakukan dengan budget yang minim.
Anda membutuhkan lebih dari keberuntungan untuk berhasil dalam bisnis afiliasi. Namun, bisnis wedding organizer tidak akan didasarkan pada prinsip one man show.
2. Membangun hubungan dengan vendor pemasok
Ada banyak bidang bisnis yang terlibat dalam bisnis wedding planner ini. Anda membutuhkan toko bunga, pengelola makanan, penyedia layanan suara, pengelola hiburan, serta fotografer dan videografer yang ditugaskan untuk memotret momen spesial setiap pasangan.
Ini belum termasuk jasa sewa gaun pengantin, gedung, make-up, dll. Untungnya, Anda sudah memilikinya, tetapi begitu Anda memulai bisnis pernikahan, Anda pasti harus bekerja dengan mereka.
Kemudian membangun hubungan dengan vendor dan pemasok. Beri mereka layanan maksimal Konfirmasikan bahwa ini adalah bisnis jangka panjang yang akan terus berkembang bersama mereka.
3. Ide unik modal konseptual
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, konsep wedding planning merupakan salah satu sumber daya manusia terpenting yang harus Anda miliki sejak awal memulai bisnis ini. Mereka harus bisa menangkap keinginan klien menerapkannya pada konsep pernikahan impian.
Misalnya, jika Anda menyasar anak muda kelas menengah ke atas, tentunya konsep modern harus ditawarkan. Lain halnya jika ingin menyasar kalangan ekonomi menengah ke bawah, konsep yang diajukan cenderung lebih ringan tradisional.
Jangan lupa, semua konsep ini harus dijelaskan dengan sangat jelas. Jika perlu, Anda dapat melakukan presentasi melalui foto, video, atau bahkan animasi 3D.
4. Dimulai dari orang terdekat
Mulailah mempromosikan bisnis Anda dengan orang-orang terdekat, seperti keluarga, teman atau orang-orang di sekitar Anda. Selama masa promosi, Anda dapat mengesampingkan manfaat atau tidak menghilangkannya sepenuhnya.
Jangan lupa untuk meminta pendapat dari tamu undangan, keluarga dan tentunya pasangan suami istri. Testimoni yang baik bisa Anda gunakan sebagai bahan iklan, sedangkan kritik mereka harus Anda jadikan bahan evaluasi.
Setelah itu, hanya bisa berharap promosi lisan bisa lebih cepat menyebar, bisnis wedding organizer yang dijalankan akan berkembang lebih optimal.